Starindonews.com-
Minsel_Pemerintah Kecamatan Motoling Timur Kebupaten Minahasa Selatan mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Desa se-Kecamatan Motoling timur Tahun 2023. Kegiatan dilaksanakan di Desa Tokin Baru pada Jumat 28/04
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka evaluasi kinerja pemerintahan desa, Masalah Kamtibmas, Laporan Kependudukan dan kegiatan baik fisik/non fisik Tahun Anggaran 2023 serta koordinasi tentang pembagian/penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD)
Kegiatan Rakor ini dipimpin langsung oleh Camat Sultje Mamarimbing,S.M,Kes yang didampingi oleh Sekretaris Kecamatan Fenti Kalangi, Kapolsek Motoling Ventje Talumepa, Staf Khusus Bidang Pemerintahan Desa Jonly Runtunuwu, Kasie Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Lineke Wuisan, Kasie Pemerintahan Umum dan Pertanahan Yubel Kojo.
Agenda kegiatan Rakor Desa ini membahas tentang beberapa hal diantaranya, Kependudukan di tiap desa yang nantinya akan di bawah ke tingkat Kabupaten, evaluasi pembangunan dan perencanaan di desa masing-masing, pengelolaan dana desa terutama untuk penyaluran BLT-DD, evaluasi kinerja pemerintahan desa yang difokuskan pada pemerintahan desa.
Dalam rakor juga dilakukan diskusi mengenai permasalahan ataupun kendala dalam penyelenggaraan pemerintah desa dan pembangunan desa.
Dalam sambutannya, Camat Sultje Mamarimbing menekankan pada beberapa hal, diantaranya pengumpulan SPJ yang tepat waktu, permasalahan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) serta pengumpulan laporan penduduk dan laporan Ketentraman dan Ketertiban (Trantib).
“Puji TUHAN pada kesempatan ini, kita dapat berkumpul bersama bapak/ibu Hukum tua Ketua BPD dan Sekdes dalam rangka Rakor yang membahas tentang pembangunan dan perencanaan di desa masing – masing, juga menyangkut penyusunan RPJMDes. Terkait dengan SPJ, jangan ada lagi SPJ yang tertunda. jika SPJ belum selesai rekomendasi pencairan berikutnya akan dipending sampai SPJ sebelumnya selesai karena ini terkait dengan pemeriksaan,” tegas Mamarimbing
Mamarimbing juga menyoroti beragam permasalahan, Seperti Gangguan Kamtibmas, Serta Proses Pencairan Dana Desa yang Belum di laksanakan/dilengkapi dari beberapa desa sehingga mengalami kendala dalam pencairan.
Hasil pelaksanaan Rakor Desa ini diharapkan mampu menyelesaikan beragam masalah yang ada di desa, juga merencanakan kegiatan di desa yang dapat mempercepat pembangunan di desa. Tutup Camat Motoling Timur Sultje Mamarimbing
Kapolsek Motoling Ventje Talumepa juga Menambahkan beberapa hal mengenai Kamtibmas termasuk masalah para Penambang bersama pemilik Tromol, yang berada di Beberapa desa seperti tokin karimbow dan picuan lama.
Talumepa menambahkan, Sudah Beberapa kali kami (kepolisian) turun ke lokasi pertambangan, tapi yang kami dapati, banyak penambang yang tidak memiliki identitas seperti KTP. olehnya saya berharap bisa dapat berkoordinasi baik dari desa dan kecamatan. Terang Talumepa
Staf Khusus Bidang pemerintahan desa Jonly Runtunuwu juga menyampaikan beberapa hal terkait mengenai pencairan Dana Desa yang terkesan lambat kepengurusan.
Saya sebagai penyambung lidah dari pak Bupati Minahasa selatan Franky Doni Wongkar,SH Menyampaikan berbagai hal, seperti Kepengurusan Masalah Dana Desa yang terkesan Lambat sehingga belum di realisasikan Dana Desa.
Olehnya secepatnya dapat menyelesaikan kendala-kendala dalam pencairan ini.
Selain itu agar dapat memperhatikan Kamtibmas di masing-masing desa sehingga tidak menimbulkan keresahan bagi masyarakat tutup Runtunuwu.
(H’Mo*)