StarindoNews.com PASAMAN — Terkait kabupaten Pasaman merupakan kawasan sentra perikanan air tawar, Pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan dan ketahanan pangan berikan Sosialisasi terhadap kelompok petani ikan (Pokdakan), guna untuk Pengembangan Kampung Perikanan Budi Daya di daerah ini ,bertempat diaula BBI Rao Selatan, Senin 28 Oktober 2024.
Dalam kesempatan sosialisasi tersebut juga hadir, Pjs Bupati Pasaman Edi Dharma, Kadis Perikanan dan LetahannM.Dwi Ricky, Kadis DPM Hasrizal, Kadis Koperasi dan UKM Fatrizon, Kadis Pertanian Prasetyo, Kelompok.pembudidaya ikan, unit pembenihan dan pengolahan ikan.
Pada kesempatan yang sama juga hadir Kadis Koperasi dan UKM Sumbar yang juga Pjs Bupati Agam Dr Endrizal SE M.Si, Memberikan materi pinjaman Tampa agunan. bunga murah yang bekerjasama dengan Bank nagari.
Kadis Perikanan M.Dwi Ricky ada pada kegiatan tersebut mengatakan, selain kegiatan sosialisasi paga kesempatan ini juga diselenggarakan pelatihan budidaya ikan nila, ikan lele, dan ikan mas, dan guna mendukung kegiatan ini juga dilaksanakan Pembuatan film dokumenter KKP, “terang Ricky.
Selanjutnya Ricky juga menjelaskan , bahwa untuk memperkuat ketahanan ekonomi, perlu peran seluruh komponen masyarakat terlebih Pokdakan untukeningkatkan Produktivitas, standirisasi mutu dan nilai tambah produksi pertanian serta pengolahan yang tepat guna, hal ini telah ditetapkan melalui keputusan menteri kelautan dan perikanan nomor 64 tahun 2021 , tentang kampung perikanan budidaya , dimana. Keputusan ini berbasis kearifan lokal dan pengembangan kegiatan terpadu berbasis komoditas unggulan disuatu kawasan, “ungkap Ricky.
Untuk itu , pelaksanaan sosialisasi ini bertujuan untuk mengembangkan komoditas unggulan dan mencegah kepunahan, sekaligus untuk penyiapan sarana dan prasarana produksi Budi daya, untuk peningkatan produk ikan , guna menunjang peningkatan ekonomi petani secara khusus, “terang Ricky.
Sementara itu Pjs Bupati Pasaman H.Edi Dharma kepada peserta sosialisasi menyebutkan , Pemerintah daerah sangat bangga terhadap kerja keras dan keseriusan para kelompok petani ikan , sehingga Pasaman bisa menjadi sentra perikanan air tawar terbesar di Sumatera Barat, hal ini sangat perlu untuk ditingkatkan.
Tentu dengan adanya sosialisasi ini , akan dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan sekaligus untuk sarana pemecahan masalah yang dilaksanakan dilapangan, “terang Edi Dharma.
Disamping itu Kata Pjs Bupati ini , Peningkatan produksi perikanan tentu tidak terlepas dari fasilitas adanya peralatan yang memadai, untuk itu dalam hal ini Pemerintah daerah pada kesempatan sudah menyiapkan fasilitas peralatan pendukung ,dan nantiya kita berharap ,bisa manfaatkan sebaik baiknya ,agar produksi perikanan kedepan dapat lebih baik, sehingga akan membantu perekonomian petani ikan secara khusus dan masyarakat secara umum, “ungkap Edi Dharma.
Pjs Bupati Edi Dharma pada kesempatan yang sama juga langsung menyerahkan peralatan tersebut secara simbolis kepada beberapa gapokan berupa, Etalase, wajan kompor gas, vacum Sealer, gerobak, oven pengasapan ikan, dan 1 unit escavator dari kementrian kelautan dan perikanan RI.
(Karno)